Jumat, 13 Oktober 2017

Pengagum Rahasiamu...



Hai…

          Perkenalkan, nama ku adalah Pengagum Rahasiamu , nama ku adalah sebuah arti dari balik bayanganmu , sebuah ruang yg sangat jauh dari lubuk hati mu yg tidak kau ketahui..

          Mungkin , terlintas kau pernah melihatku , kedua bola matamu yg indah yg mungkin pernah menatapku.. Hingga, aku menjatuhkan hati ini kepadamu. Aku jatuh cinta dengan sorot matamu yg tajam , segaris senyum indah yg tidak pernah ku dapatkan dari banyak nya mata yg sudah ku lihat.

          Aku , hanya ingin mengagumi mu , tidak ingin agar kau mengetahui nama ku , hidup ku , luka ku , sakit ku yg mengagumi mu. Dikala kau sedang terluka aku ingin menopangmu , memberikan semangat seperti kau yg menjadi semangat ku..

Teruntukmu…

          Tenang saja , aku tidak akan meminta agar kau melihat ku, cukup untuk ku menjadi bagian dari bayangan mu saja. Aku ingin mendeskripsikan semua tentang bentuk wajah dan sifat baikmu. Namun , kata-kata pun tidak akan mampu untuk bisa menembus semua kata yg ingin aku tuliskan..

Bolehkan aku ? menjadi bagian penting yg tidak kau ketahui , walau aku hanya bisa melihatmu tanpa menyentuhmu. Aku ingat , beberapa potongan pendukung yg memperkuat untuk aku mencintaimu. 

Ketenangan , kau menenangkan aku disaat aku rapuh , sapuan tanganmu yg menenangkan ku dari patah nya hati ku , nada suara mu yg membuat ku nyaman dan seketika tangisan dihati ini berhenti untuk bersedih disaat adanya kamu…

Menurutmu…
         
          Pantaskah aku ?  Mecintai tanpa mengharapkan mu ? Bisakah aku ? mendekatimu hanya sebatas teman tanpa meminta  lebih ? Mampukah aku ? untuk selalu melihatmu walau dari jarak  pandang yg jauh ? Jawablah aku jika bisa kau tatap mata ini , dan buatlah aku untuk tidak berhenti menjadi pengagummu..

Aku menyukaimu__

Pengagum Rahasiamu..

Create by : Nelly Soedarmo

Senin, 09 Oktober 2017

Late...



Seperti baru kemarin ku lihat awan putih yg cerah,
Namun sudah redup tertutup pekat nya awan yg hitam ,
Rasanya baru kemarin ku lihat wajah senyum yg menawan ,
Namun sudah hilang dengan kalimat perpisahan..

Kini , seperti melangkah bersama dikeramaian
Tersadar langkah ini berjalan sendirian..
Seperti masih hangat genggaman jemari manis tangannya..
Namun kini hanya kekosongan disela jemari yg tertinggal

Denting jam berbunyi dengan irama
Seakan mengingatkan tarian disela tawa,
Namun sekarang hanyalah kenangan tanpa sisa
Hanya raga yg sudah tak bernyawa..

Ingin ku lepas kau dengan sempurna ,
Namun , mata sendu tak bisa berkata
Hanya tatap tanpa menuai makna
Karena semua hanya tinggallah nama…

Kini..
Sehari , Sebulan , Setahun sudah kau tak kunjung kembali
Seperti…
Suatu nafas tanpa emosi , suatu jiwa tanpa terkendali..

            Boleh kah aku berhenti berharap ?..
            Dengan semua jiwa yg tak memiliki raga
            Dengan pikiran yg tak memiliki ingatan..
            Agar aku lupa bagaimana cara kau…

Meninggalkan dengan luka ..



By : Nelly Soedarmo.